Sabtu, 11 Januari 2025

MODUL PAI KELAS 11 BAB 1 SEMESTER GENAP : MENGUATKAN IMAN DENGAN MENJAGA KEHORMATAN, ZUHUD, IKHLAS DAN MALU

Bismillahirrahmanirrahim

Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad

Pengertian tentang Iman :

1.      Apa itu Iman? Iman dalam Islam adalah keyakinan yang kuat terhadap adanya Allah SWT, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kiamat, dan takdir yang baik maupun buruk. Iman merupakan pokok ajaran agama yang harus diyakini dan diterima dengan hati, diucapkan dengan lisan, dan diwujudkan dalam perbuatan.

2.      Mengapa Iman Harus Dikuatkan? Iman perlu dikuatkan agar kita tetap teguh dalam menjalankan ajaran agama, terutama di tengah berbagai tantangan dan godaan kehidupan dunia. Iman yang kuat memberikan ketenangan dan kedamaian dalam hati, serta memotivasi kita untuk berbuat baik dan mengikuti jalan Allah. Iman yang kokoh juga mencegah kita dari keraguan atau kesesatan dalam menjalani hidup beragama.

3.      Mengapa Iman Harus Dijaga? Iman harus dijaga agar tidak tergoyahkan oleh pengaruh negatif dari lingkungan sekitar, seperti godaan syaitan atau pergaulan yang tidak baik. Menjaga iman berarti berusaha untuk terus-menerus memperbarui dan memperdalam pengetahuan agama, beribadah dengan ikhlas, dan menjauhi perbuatan yang dapat merusak iman. Iman yang dijaga dengan baik akan membimbing seseorang menuju keselamatan di dunia dan akhirat.

Berikut adalah beberapa dalil Al-Qur'an yang menyampaikan tentang pentingnya iman yang harus dijaga dan dikuatkan:

1.      Iman yang harus dikuatkan:

o    Surah Al-Anfal (8:2):
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah, hati mereka menjadi takut, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, bertambah kuat imannya dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakal."

Ayat ini menunjukkan pentingnya memperkuat iman dengan selalu mengingat Allah, mendalami ayat-ayat-Nya, dan bertawakal hanya kepada-Nya. Kekuatan iman akan tumbuh ketika seseorang selalu meresapi ajaran agama dan menumbuhkan rasa takut serta cinta kepada Allah.

2.      Iman yang harus dijaga:

o    Surah Al-Hijr (15:99):
"Dan sembahlah Tuhanmu hingga datang kepadamu yang diyakini (maksudnya kematian)."

Ayat ini mengingatkan kita untuk menjaga ibadah dan iman kita dengan penuh kesungguhan sampai akhir hayat, yaitu hingga ajal menjemput. Selama hidup, kita harus terus menjaga kesetiaan kepada Allah dan iman yang telah diberikan kepada kita.

o    Surah Al-Baqarah (2:256):
"Tidak ada paksaan dalam agama; sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu, barang siapa yang ingkar kepada tagut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya dia telah berpegang pada pegangan yang sangat kuat yang tidak akan putus."

Ayat ini menekankan bahwa iman harus dijaga dengan berpegang pada ajaran yang benar dan menolak segala bentuk kesesatan. Menguatkan iman dengan berpegang pada kepercayaan yang benar akan menjaga kita dari godaan dan keraguan.

3.      Iman yang harus dijaga dan dikuatkan secara keseluruhan:

o    Surah Al-Imran (3:200):
"Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu, dan kuatkanlah kesabaranmu, dan tetaplah dalam posisi yang lebih tinggi (di medan perang) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung."

Dalam ayat ini, Allah memerintahkan orang-orang yang beriman untuk bersabar, menguatkan iman, dan bertakwa kepada-Nya agar mereka memperoleh kemenangan. Keimanan yang kokoh dapat memperkuat diri dalam menghadapi segala ujian dan tantangan hidup.

A. Menjaga Kehormatan

Menjaga kehormatan merupakan salah satu bentuk penguatan iman dalam Islam. Hal ini berkaitan dengan bagaimana seorang Muslim menjaga harga diri dan martabatnya, baik dalam pergaulan dengan sesama manusia maupun dalam hubungannya dengan Allah SWT. Menjaga kehormatan mencakup menjaga kesucian diri dari perbuatan tercela, menjaga lisan, dan menghindari fitnah.

Dalil Al-Qur'an:

  • Surah An-Nur (24:30-31)
    "Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: 'Hendaklah mereka menjaga pandangannya dan menjaga kemaluannya; yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.'"
  • Surah Al-Ahzab (33:59)
    "Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin, 'Hendaklah mereka mengulurkan jilbab mereka ke seluruh tubuh mereka.' Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenali dan tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Hadis:

  • Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang menjaga kehormatannya, maka Allah akan menjaga kehormatannya." (HR. Bukhari)

B. Zuhud

Zuhud adalah sikap hidup sederhana dan tidak terikat pada kenikmatan dunia. Orang yang zuhud menjadikan kehidupan dunia hanya sebagai sarana untuk beribadah kepada Allah, bukan tujuan utama. Mereka lebih mengutamakan akhirat dan tidak tergoda dengan kemewahan atau kesenangan dunia.

Dalil Al-Qur'an:

  • Surah Al-Hadid (57:20)
    "Ketahuilah bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanya permainan, senda gurau, perhiasan, saling membanggakan di antara kamu, dan saling berlomba dalam kekayaan dan anak-anak. Seperti hujan yang tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning, kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat ada azab yang berat dan ampunan serta rahmat dari Allah. Dan kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu."
  • Surah Al-Baqarah (2:200)
    "Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka segeralah ingat Allah seperti kamu ingat kepada bapakmu, atau lebih kuat ingatannya."

Hadis:

  • Rasulullah SAW bersabda: "Zuhudlah kamu di dunia, niscaya Allah akan mencintaimu." (HR. Ibnu Majah)

C. Ikhlas

Ikhlas adalah melakukan segala amal perbuatan semata-mata karena Allah, tanpa mengharap pujian atau imbalan dari makhluk. Ikhlas adalah inti dari ibadah yang diterima oleh Allah. Seseorang yang ikhlas akan menjaga niatnya agar tidak tercemar dengan riya (ingin dipuji orang lain).

Dalil Al-Qur'an:

  • Surah Al-Bayyinah (98:5)
    "Dan mereka hanya disuruh untuk beribadah kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam agama yang lurus, dan agar mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan itulah agama yang lurus."
  • Surah Al-Ikhlas (112:1-4)
    "Katakanlah: 'Dialah Allah, Yang Maha Esa, Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.'"

Hadis:

  • Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya amal itu tergantung pada niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkannya." (HR. Bukhari dan Muslim)

D. Malu

Malu adalah sifat yang sangat dihargai dalam Islam. Malu bukan hanya tentang perasaan, tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan rasa takut kepada Allah. Orang yang malu akan menjaga perbuatannya agar tidak melakukan hal-hal yang tercela. Malu juga menjadi salah satu karakter yang harus dimiliki oleh setiap Muslim.

Dalil Al-Qur'an:

  • Surah Al-Ahzab (33:53)
    "Dan apabila kamu meminta sesuatu (pada mereka) kepada Rasulullah, maka mintalah dari belakang hijab (pembatas). Itu lebih suci bagi hati kalian dan hati mereka."
  • Surah An-Nur (24:31)
    "Dan katakanlah kepada perempuan yang beriman: 'Hendaklah mereka menundukkan pandangannya dan menjaga kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa terlihat.'"

Hadis:

  • Rasulullah SAW bersabda: "Malu adalah bagian dari iman." (HR. Bukhari dan Muslim)

Soal Pilihan Ganda

  1. Apa yang dimaksud dengan menjaga kehormatan dalam Islam?

a) Berusaha mendapatkan banyak kekayaan
b) Menjaga lisan dan perbuatan dari hal-hal tercela
c) Tidak berbicara kepada orang lain
d) Menjaga hubungan dengan keluarga
e) Bergaul bebas tanpa batasan

  1. Ayat yang memerintahkan orang beriman untuk menjaga pandangan dan kemaluan adalah...

a) Surah Al-Baqarah (2:152)
b) Surah An-Nur (24:30-31)
c) Surah Al-Ahzab (33:59)
d) Surah Al-Imran (3:159)
e) Surah Al-Hadid (57:20)

  1. Orang yang disebut zuhud adalah orang yang...

a) Mengutamakan kehidupan dunia
b) Hidup sederhana dan tidak terikat dengan kemewahan dunia
c) Menginginkan harta sebanyak-banyaknya
d) Terlalu sibuk dengan ibadah sampai melupakan dunia
e) Tidak bekerja untuk mencari rezeki

  1. Hadis yang menyebutkan bahwa zuhud akan mencintai Allah adalah...

a) "Zuhudlah kamu di dunia, niscaya Allah akan mencintaimu."
b) "Zuhudlah kamu di dunia dan akhirat akan datang dengan sendirinya."
c) "Kehidupan dunia adalah ladang untuk akhirat."
d) "Janganlah mencintai dunia lebih dari akhirat."
e) "Orang yang suka dunia tidak akan selamat."

  1. Ikhlas dalam beramal adalah...

a) Melakukan amal untuk mendapatkan pujian
b) Melakukan amal untuk Allah semata
c) Melakukan amal agar dikenal orang banyak
d) Melakukan amal untuk mendapatkan balasan dunia
e) Melakukan amal hanya untuk diri sendiri

  1. Ayat yang menjelaskan tentang niat yang ikhlas adalah...

a) Surah Al-Baqarah (2:152)
b) Surah Al-Ikhlas (112:1-4)
c) Surah Al-Ahzab (33:59)
d) Surah Al-Bayyinah (98:5)
e) Surah Al-A'raf (7:56)

  1. Malu dalam Islam adalah...

a) Perasaan takut yang berlebihan
b) Sifat yang harus dimiliki oleh setiap Muslim
c) Perasaan yang tidak penting dalam kehidupan
d) Menghindari interaksi dengan orang lain
e) Berusaha menutupi kesalahan orang lain

  1. Hadis yang menyebutkan bahwa malu adalah bagian dari iman adalah...

a) "Malu adalah bagian dari iman."
b) "Iman adalah tanggung jawab pribadi."
c) "Malu hanya untuk wanita."
d) "Malu adalah kelemahan."
e) "Malu tidak ada hubungannya dengan iman."

  1. Sikap orang yang menjaga kehormatan adalah...

a) Mudah tergoda dengan kenikmatan dunia
b) Tidak peduli dengan apa yang orang lain pikirkan
c) Menghindari perbuatan yang tercela dan menjaga martabat
d) Suka berbicara kasar dan menghina orang lain
e) Terlibat dalam pergaulan bebas

  1. Apa manfaat utama dari memiliki sifat zuhud dalam hidup?

a) Meningkatkan status sosial
b) Mendekatkan diri kepada Allah dan menghindari godaan dunia
c) Mencari kesenangan dunia
d) Membantu orang lain lebih baik
e) Menghindari pekerjaan keras

Soal Essay

  1. Jelaskan pengertian menjaga kehormatan dalam Islam dan berikan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari!

................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

  1. Apa yang dimaksud dengan zuhud dan bagaimana cara seseorang yang zuhud menghadapi kehidupan dunia?

................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

  1. Bagaimana hubungan antara ikhlas dan amal ibadah dalam Islam? Jelaskan dengan memberikan contoh!

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

  1. Mengapa malu dianggap sebagai bagian dari iman? Jelaskan dengan merujuk pada dalil-dalil yang ada!

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

  1. Apa saja manfaat yang didapatkan oleh seseorang yang memiliki sifat zuhud dalam hidupnya? Jelaskan secara rinci!

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

 

Guru Mapel

Bambang Susilo,SS

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BAB 1 KELAS 10 : MERAIH KESUKSESAN DENGAN KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA

Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad. Petunjuk : Bacalah dengan cermat modul di b...